MANADO, Humas Polda Sulut – Lima pelajar dari SMK Negeri I Amurang dan SMK Kristen Amurang, yaitu; NT (Noval), PS (Pascal), JL (Jeky), AR (Andri) dan FG (Fijay), diamankan Tim Patola Polres Minahasa Selatan (Minsel) karena mengkonsumsi minuman keras (miras), Kamis (09/06/2016) siang.
Penangkapan ini berawal dari laporan warga melalui call center Polres Minsel, yang menginformasikan adanya sejumlah pelajar yang mabuk-mabukan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kelurahan Bitung, saat jam sekolah berlangsung.
Mendapat laporan tersebut, tim berlogo ular ini langsung bergerak menuju lokasi dan mengamankan kelimanya. Di lokasi, tim mendapati barang bukti dua botol miras jenis cap tikus. Kelima pelajar beserta barang bukti akhirnya dibawa ke Mapolres Minsel untuk mendapatkan pembinaan.
“Kami berikan pembinaan terhadap kelima pelajar tersebut, kemudian akan dibuatkan surat pernyataan tidak mengulangi lagi perbuatannya dan akan memanggil orang tuanya untuk menjemput mereka,” jelas Bripka Rasyid Kalapati, anggota SPKT.
Sementara itu Kapolres Minsel AKBP Arya Perdana, mengaku prihatin atas perbuatan kelima pelajar tersebut. Menurutnya, pelajar merupakan generasi penerus bangsa, tetapi justru melakukan hal-hal tidak terpuji serta tidak mencerminkan perilaku orang yang berpendidikan.
“Saya sangat menyayangkan peristiwa ini, pelajar yang seharusnya menuntut ilmu, belajar sungguh-sungguh, malah melakukan pesta miras. Diharapkan peran aktif orang tua, guru maupun masyarakat umumnya dalam mengawasi dan mendidik generasi muda penerus bangsa ini,” pungkas Kapolres Minsel.
